Manfaat Sayur Buncis
2comments
Anda tentu tak asing lagi dengan buncis. Tanaman yang bernama latin Phaseolus vulgaris
ini buahnya mirip kacang panjang, tapi lebih pendek dan gemuk. Selain
enak disayur, ternyata juga mengandung manfaat bagi kesehatan. Seperti
apa itu?
Tanaman yang termasuk familia Papilionaceae (Leguminosae)
ini merupakan jenis tumbuhan semak tegak atau membelit dengan panjang
0.3 – 3 meter. Daun penumpu tetap melekat lama. Anak daun bulat telur,
dengan pangkal membulat, meruncing, dan kedua belah sisi berambut.
Tandan bunga buncis berada duduk di ketiak tanaman, dengan 1-2 pasangan
bunga. Tangkai tandan masih, setinggi-tingginya 6 cm, dan kerapkali
lebih pendek. Anak daun pelindung di bawah kelopak panjang 3-9 mm.
Kelopak tinggi 5-8 mm, gigi yang teratas sangat pendek.
Tanaman buncis ini memiliki
bunga mahkota putih. Makin tua, mahkota tersebut berubah warna menjadi
kuning, bahkan kadang-kadang menjadi warna ungu. Biji maupun buah buncis
dijumpai dalam banyak variasi dan diperdagangkan dengan nama yang
berbeda sebagai sayuran. Mulai dari buncis coklat dan putih, buncis
spercie dan snijbonen, serta buncis perluru dan kievitsbonen. Bagian
yang digunakan buah dan buncis.
Tanaman buncis berasal dari
Amerika dan banyak ditanam di sana. Tumbuhan ini juga tidak sulit untuk
dibudidayakan. Umumnya budidaya dilakukan dengan menggunakan biji.
Tanaman merambat ini sungguh enak jika buahnya yang masih muda disayur,
apalagi kalau dijadikan tambahan untuk sop. Komposisi senyawa dalam
sayuran buncis antara lain: alkaloid, flavonoida, saponin,
triterpenoida, steroida, stigmasterin, trigonelin, arginin, asam amino,
asparagin, kholina, tanin, fasin (toksalbumin), zat pati, vitamin, dan
mineral.
Berdasarkan penelitian, di dalam buncis terkandung zat b-sitosterol dan stigmasterol yang mampu meningkatkan produksi insulin. Insulin
sendiri adalah hormon yang dihasilkan secara alamiah oleh pankreas dan
berfungsi untuk menurunkan kadar gula dalam darah. Apabila pankreas hanya mampu menghasilkan sedikit insulin (atau tidak sama sekali) maka seseorang akan terkena penyakit diabetes mellitus. Dengan demikian, dengan mengkonsumsi buncis, kita juga akan terhindar dari penyakit kencing manis tersebut.
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking