7 Cara Menjadi Orang Kaya

Jadi orang kaya mungkin adalah impian semua orang. Tak ada orang yang mau hidup miskin. Orang kaya identik dengan banyak kemudahan yang akan didapatkan di dunia. Meskipun kaya juga tidak menjamin hidup bahagia. Tapi pasti semua orang akan memilih jadi orang kaya yang bahagia daripada jadi orang miskin yang tidak bahagia. Bener kan?
Buku The Richest Man In Babylon karangan George S. Clason mengungkapkan rahasia orang terkaya di Babylon. Rahasia yang tak lekang oleh zaman. Untuk siapa saja dan kapan saja rahasia menjadi kaya ini masih relevan untuk diaplikasikan. Tulisan ini akan menjelaskan 7 cara menjadi kaya yang tercantum di bagian awal buku tersebut ditambah dengan uraian dari saya sendiri.
7 cara menjadi orang kaya diantaranya yaitu:
1. Sisihkan minimal 10% dari penghasilan untuk disimpan
Berapapun penghasilan kita saat ini, harus ada yang disimpan. Standar minimalnya 10%. Artinya hanya 90% dari penghasilan kita yang boleh dibelanjakan. Uang yang tersimpan ini bisa kita jadikan modal bisnis. Jika punya penghasilan besar, dana yang harus disimpan bisa lebih dari 10%. Cara menyimpan uangnya adalah pada saat mendapatkan gaji langsung disimpan 10%nya, bukan sisa uang pada akhir bulan. Kalau menunggu sisa uang pasti tidak akan bersisa.
2. Kendalikan pengeluaran
Semakin tinggi pendapatan semakin besar juga pengeluaran. Itulah sifat manusia. Ketika penghasilan masih kecil, keinginan kita pun terbatas. Namun ketika penghasilan bertambah banyak, keinginan untuk memiliki sesuatu pun semakin banyak. Akhirnya berapapun uang yang kita miliki selalu habis tak bersisa.
Untuk itu, kendalikan pengeluaran dengan menuliskan daftar apa saja yang perlu dibayar. Diawali dari pengeluaran wajib seperti pajak, zakat, biaya sekolah anak, tagihan listrik, telpon dan biaya rutin lainnya. Jangan membeli barang yang tidak diperlukan. Buatlah daftar belanja ketika anda pergi ke pasar atau supermarket.
Trik lain untuk mengendalikan pengeluaran adalah membedakan keinginan dan kebutuhan. Pengeluaran yang harus diprioritaskan adalah untuk memenuhi kebutuhan kita. Keinginan kita tidak terbatas, jika kita turuti hanya akan menghabiskan seluruh penghasilan. Penuhilah kebutuhan kita bukan keinginan kita.
3. Tambah penghasilan
Menambah penghasilan bisa dilakukan dengan berbagai cara. Bisa dengan menjadi investor, punya usaha sendiri (produsen), menjual jasa atau berdagang. Jangan mengandalkan hanya satu sumber penghasilan saja. Jika sumber itu tidak bisa menghasilkan lagi hidup kita akan sulit.
4. Jaga harta agar tidak hilang
Sebagian orang menjadi rakus alias serakah dengan menggunakan hartanya tanpa pertimbangan. Bujuk rayu investasi yang menjanjikan keuntungan berlipat tanpa perlu bekerja banyak memakan korban. Mereka hanya perlu menyetorkan sejumlah uang tanpa perlu bekerja. Tinggal duduk manis di rumah dan keuntungan tetap per bulan pun mengalir. Investasi seperti ini hanyalah tipuan belaka.
Jika ingin berinvestasi pada suatu bidang, bertanyalah kepada ahlinya. Tanyalah orang-orang yang sudah lebih dulu berinvestasi di bidang itu. Semua investasi pasti punya resiko. Jika ada untung pasti juga ada rugi. Buatlah perhitungan dan pertimbangan yang matang sebelum menanamkan uang dalam investasi.
5. Jadikan tempat tinggal sebagai investasi yang menguntungkan
Rumah yang kita tinggali, entah milik sendiri atau masih kontrak harus kita manfaatkan untuk hal yang menguntungkan. Kita bisa memanfaatkan rumah sebagai sarana usaha. Bisa mengembangkan hobi yang menghasilkan uang di rumah. Misalnya memelihara ikan atau tanaman hias. Semuanya tergantung kepada kemauan dan kemampuan kita. Sesuaikan dengan situasi dan kondisi lingkungan tempat tinggal.
6. Persiapan masa depan
Siapkan masa depan untuk diri dan keluarga kita. Bisa dengan investasi, asuransi atau punya usaha sendiri. Persiapkan masa depan istri dan anak jika kita lebih dahulu dipanggil Yang Maha Kuasa. Jangan biarkan mereka hidup sengsara. Wariskan sesuatu yang berharga untuk mereka. Persiapan itu juga perlu untuk hari tua kita.
7. Tingkatkan kemampuan untuk meraih pendapatan
Apapun keahlian dan kemampuan yang kita miliki saat ini, jangan pernah puas. Kita harus terus meningkatkan kapabilitas. Bisa dengan mengupgrade dan mengupdate kemampuan yang sudah dimiliki. Bisa juga dengan menginstall keahlian baru yang sebelumnya belum kita kuasai. Misalnya selama ini kita hanya menjual secara tradisional dengan cara tatap muka. Sekarang mau tidak mau harus belajar bagaimana cara bisnis online untuk memperluas pasar dan menambah pendapatan.