Donderdag 09 Mei 2013

sejarah pendidikan


DINASTI ABBASIYAH

A . Latar Belakang Terbentuknya dinasti  Abbasiyah
      Dinasti Abbasiyah berkuasa selama lebih kurang lima setengah abad ,yaitu mulai dari tahun 132H / 750 M – 656 H/ 1258 M. Bani abbas berkuasa setelah berhasil mengalahkan Bani Umaiyah . Khalifah Bani Umaiyah yang terakhir dari hasil dibunuh oleh panglima sholeh bin Ali dari Bani Abbas pada tahun 132 H / 750 M di Fustat (Mesir) .
    
      Abbasiyah diambil dari nama Abbas bin abdul Muthalib paman Nabi Muhammad SAW .Sebagaimana dengan golongan – golongan yang menginginkan penggulingan kekuasaan Bani Umaiyah ,golongan Abbas juga menginginkan hal yang sama .
   
     Sebelum Bani Abbas melakukan penyerangan Bani Abbas melakukan berbagai persiapan dengan sangat hati – hati .sebab suatu revolusi tanpa persiapan ,kecermatan ,kematangan dan dukungan dari rakyat tidak akan membawa keberhasilan dan hanya akan menimbulkan perjuangan yang sia – sia .
    
       Muhammad bin Ali tampil sebagai pemimpin Bani Abbas dan kota Kuffah sebagai pusat kegiatan .Dijadikannya kota Kuffah sebagai pusat kegiatan karena letaknya yang sangat strategis dan tentunya akan sangat menguntungkan Bani Abbasiyah .
     
       Khalifah Muhammad bin Ali sangat memperhatikan masyarakat islam terutama masyarakat islam non Arab . semua ini dilakukan karena ketika Bani Umaiyah masih berkuasa ,masyarakat islam non Arab atau Mawali diperlakukan dengan sangat tidak adil dan menduduki kelas dua sedangkan keluarga Bani Umaiyah menduduki kelas satu atau kelas bangsawan .
    
        Rasa sakit hati yang dialami masyarakat non Arab dimanfaatkan oleh Bani Abbas di samping itu masyarakat Arab sendiri sedang mengalami perpecahan yaitu antara masyarakat utara dan selatan .
   
       Situasi masyarakat islam mulai kacau ketika daulah bani Umaiyah masih berkuasa .Akhirnya dari berbagai pergolakan yang terjadi lahirlah suatu perberontakan yang dilakukan oleh masyarakat islam dari golongan Syi’ah .Golongan ini sangat benci kepada pemerintahan Bani Umaiyah ,menurut mereka Daulah Bani Umaiyah telah merebut kekuasaan islam dari Khalifah Ali bin Abi tholib dan melakukan pembantaian terhadap keturunan Ali bin Abi Thalib atau cucu Rasullah Husain serta para pengikutnya dalam peristiwa di Karbala .
   
     Dalam propaganda Bani Abbas tidak menggunakan nama Bani Abbas tetapi nama Bani Hasyim .Tujuannya untuk menarik simpati masyarakat islam yang setia kepada Bani Hasyim dan anti Bani Umaiyah .
    
     Strategi yang digunakan Bani Abbas ternyata sangat berhasil. Bani Abbas mendapatkan banyak dukungan dari masyarakat islam termasuk golongan syi’ah .Dalam pelaksanaan untuk menggulingkan Daulah Bani Umaiyah , Bani Abbas menetapkan beberapa kota seperti Khurasan , Kuffah , Irak , Mekkah dan kota –kota lain yang dianggap penting . mereka juga menunjukan beberapa orang untuk memimpin pemberontakan di beberapa daerah untuk menarik simpati masyarakat islam .
   
       Di khurasan muncul kekuasaan besar bawah tanah yang dipimpin oleh seorang pemberontak yang sangat berkenal Abu Muslim Al Khurasani . Beliau mengajak masyarakat Khurasani untuk ikut mendukung perjuangan Bani Abbas . Ajakan Abu muslim tersebut mendapat simpati dari masyarakat khurasani karena pada masa Daulah Bani Umaiyah masyarakat Khurasani merasa diperlakukan kurang  adil .
   
          Dengan kepimpinan yang matang ditambah pengembangan isu yang menjadi bahan pembicaraan banyak masyarakat , kelompok Abu Muslim al Khurasani menjadi kelompok yang besar dan menakutkan bagi daulah bani umaiyah .
     Melihat situasi demikian , Khalifah Bani Umaiyah yang terakhir yaitu Marwan bin Muhammmad pergi untuk menyelamatkan diri ke Mesir tetapi disana beliau mati terbunuh tepatnya pada tahun 132 H / 750 M . Dengan terbunuhnya Marwan bin Muhammad maka berakhirlah kejayaan Daulah Bani Umaiyah dan berdirilah pemerintakan baru yaitu Bani Abbasiyah (750–1258M).

B . Tokoh – tokoh yang Berperan Mendirikan Bani Abbasiyah
      Keberhasilan Bani Abbas dalam mendirikan sebuah pemerintahan merupakan berkat kegigihan keluarga Bani Abbas dan beberapa tokoh dari luar Bani Abbas untuk menghancurkan Daulah  Bani Umaiyah yang berkuasa lebih kurang 90 tahun .
   
    Adapun tokoh – tokoh yang berjasa , mendirikan Bani Abbas adalah : Muhammad bin Ali , Ibrahim bin Muhammad bin Ali ,Abu Abbas Al Saffah , abu Ja’far Al Mansyur dan Abu muslim al khurasani .
   
    Berkat kegigihan , kecermatan dan ketelitian beliau diatas , mereka akhirnya berhasil menumbangkan Bani Umaiyah .

C . Silsilah Dinasti Bani Abbasiyah  
   Bani Abbasiyah berdiri pada tahun 132 – 656 H / 750 – 1258 M  dinasti ini berkuasa lebih kurang 5 ½ ( lima setengah abad ) yang diperintah oleh 37 orang Khalifah ,yaitu :

1.     Abul – Abbas as – Saffah 132H
2.     Abu ja‘ far  al – Mansur 136 H
3.     Abu Abdullah Muhammad al- Mahdi bin al – Mansur 158H
4.     Abu Musa al – Hadi 169 H
5.     Abu Ja’far Harun ar Rasyid 170H
6.     Abu Musa Muhammad al –Amin 193H
7.     Abu Ja’far Abdullah al-Ma’mun 198H
8.     Abu Ishak Muhammad al – Mu’tashim 218H
9.     Abu Ja’far Harun al-Watsiq 227H
10.                        Abul –Fadr Ja’far al-Mutawakkil 232H
11.                        Abu Ja’far Muhammad al- Muntasir 247H
12.                        Abul –abbas Ahmad al- Musta’in 248H
13.                        Abu abdullah Mummad al- Mu’taz 252H
14.                        Abu Ishak Muhammad al- Muhtadi 255H
15.                        Abul –Abbas Ahmad Al-Mu’tamid 256H
16.                        Abul-Abbas Ahmad Al-Mu’thadid 279H
17.                        Abu Muhammad Ali al- Muktafi 289H
18.                        Abul –Fadl Ja’far al –Muqtadir 295H
19.                        Abu Mansur Muhammad al Qahir 320H
20.                        Abul –abbas Ahmad ar-Radhi 322H
21.                        Abu Ishak Ibrahim al- Muttaqi 329H
22.                        Abul –Qasim Abdullah al- Mustakfi 333H
23.                        Abul –qasim al- Mufadhdhal al- Muthi 334H
24.                        Abul –Fadhl Abdul Karim at-Tha’I362H
25.                        Abul –Abbas Ahmad al-Qadir 381H
26.                        Abu Ja’far Abbullah al-Qa’im 422H
27.                        Abul –Qasim Abdullah al-Muqtadi 467H
28.                        Abul –abbas Ahmad al-Musthazir 487H
29.                        Abu Mansur al-Fadhl al- Mustarsyid 512H
30.                        Abu Ja’far al- Mansur ar Rasyid 529H
31.                        Abu Abdullah Muhammad al- Muqtafi 530H
32.                        Abul-Muzhaffar al- Mustanzjid 555H
33.                        Abu Muhammad al –hasan al- Musthadi 556H
34.                        Adul –Abbas Ahmad an- Nashir 575H
35.                        Abu Nashr Muhammad az –Zahir 622H
36.                        Abu Ja’far al- Mansur al- Mustanshir 623H
37.                        Abu ahmad Abdullah al- Musta’shim 640-656H.

     Begitu lamanya Bani Abbas berkuasa, maka banyak pula kemajuan yang telah dicapai oleh Daulah Bani Abbas ,seperti kemajuan ilmu pengetahuan,ilmu Agama ,ilmu Nahwu dan Sharaf ,ilmu Filsafat ,dan lain-lain .sehingga nama Bani Abbas menjadi harum di dunia terutama di kalangan masyarakat muslim .

    Masa kerajaan Bani Abbas berada pada pemerintahan Khalifah Harun ar Rasyid (170-193H /786-809M).selain kemajuan dan kejayaan yang dicapai oleh Bani Abbas terdapat pula kemunduran ,adapun penyebab kemunduran Bani Abbas adalah :
1.     Ada pengangkatan putra mahkota lebih dari satu .peristiwani terjadi pada diri al Amin dan al Ma’mun sehingga kedua orang tersebut berselisih,akhirnya terjadilah peperangan untuk mendapatkan kedudukan .
2.     Adanya pemberontakan dari golongan Syi’ah,karena golongan ini merasa dikhianati ketika Bani Abbas mau memberontak terhadap Bani Umaiyah .pada waktu Bani Abbas bekerjasama dengan golongan syiah tetapi setelah Bani Abbas berkuasa,golongan Syi’ah dimusuhi dan disingkirkan .
3.     Terlalu percaya kepada Bangsa lain untuk duduk di pemerintahan terutama bangsa turki .ketika bangsa turki semakin hebat di mata masyarakat sebaliknya pamor Bani Abbas mulai pudar.
4.     Terjadi perpecahan di kalangan istana untuk saling berebut kekuasaan.
5.     Adanya pemberontakan yang di lakukan oleh bangsa Mongol di bawah pimpinan Hulaqu Khan pada tahun 656H/1258M.ibu kota Baghdad dihancurkan ,seluruh barang-barang peninggalan Daulah Bani Abbas termasuk gedung perpustakaan dan seluruh isinya dibakar ,sisanya dibuang ke sungai Tigris dan Eufrad .menurut para ahli sejarah ,Air sungai Euftad dan Tigris berubah menjadi hitam karena lunturan dari buku-buku yang dibuang ke sungai tersebut dan hal ini terjadi selama sebulan .Begitulah kemajuan yang telah dicapai oleh Daulah Bani Abbas dan pada akhirnya runtuh dihancurkan oleh Dinasti Mongol.

    Menurut para ahli sejarah ,masa pemerintahan Bani Abbasiyah di bagi menjadi empat periode ,yaitu :
1.     Periode pertama dimulai dari tahun 132H/750M sampai tahun 232H/847M yaitu setelah meninggalnya Khalifah al Watsiq atau Khalifah yang ke -9.
2.     Periode kedua dimulai dari tahun 232H/847M sampai tahun 334H/946M yaitu pada masa pemerintahan Bani Buwaihi.
3.     Periode ketiga dimulai dari pemerintahan Bani Buwaihi sampai masuknya Bani Saljuk,yaitu pada tahun 447H/1055M.
Periode keempat dari mulai masuknya Bani Saljuk sampai jatuhnya kota Baghdad oleh tentara Mongol di bawah pimpinan Huluqa Kh .

Daftar pustaka 
 
Armando,Ade, dkk. 2001 .Ensiklopedi Islam untuk pelajar .Jakarta :
         PT .Ichtiar Baru Van Hoeve.  
Murodi .2002 .Sejarah Kebudayaan Islam .Semarang : Toho Putra .
Rusian .1981 .Sejarah Perkembangan Islam . Jakarta : Karya Unipres .
Syalabi . 2000 . Sejara Kebudayaan Islam jilid  I , II , III .Jakarta : Al Husna Zikra.
Departemen Agama RI .1987 / 1988 .Sejarah Kebudayaan islam , Jakarta .
Departemen Agama RI . 1995 / 1996 .Sejarah Kebudayaan Islam ,jilid  IIA .
            Jakarta .
Ismail , Syuhudi. 1988 . Kesahihan Sanad Hadis . Jakarta : Bulan Bintang .
Yatim , Badri 1988 .Sejarah peradaban Islam . Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Tebba , Sudirman .2003 . Tasawuf Politik . Jakarta : Prenada Media .
Karya ,Sukama ,dkk . 1996 .Ensiklopedi Mini Sejarah dan Kebudayaan Islam .
          Jakarta : Logos Wacana Ilmu

an

Geen opmerkings nie:

Plaas 'n opmerking